hey guys, welcome to my blog :D this is my first time create a blog, so this blog is so random. but i hope you like it. enjoy this blog :D
RSS

Kamis, 07 April 2011

ayam dulu atau telur dulu?






Sebenarnya ayam dulu atau telur? Pertanyaan itu selalu merupakan topik perdebatan antara filsuf dengan ilmuwan sejak dulu. Pada 26 Mei 2006 lalu, salah satu harian di Inggris memberitakan, menurut pandangan seorang ilmuwan, ahli filsafat dan peternak ayam, bahwa yang benar semestinya telur dulu baru ayam.

Kunci untuk memecahkan masalah sejarah yang belum terpecahkan ini terletak pada; setelah hewan bertelur, materi gen-nya selamanya tidak akan mengalami perubahan, jika demikian, unggas pertama yang kala itu berevolusi menjadi ayam, wujud kehidupan awalnya adalah embrio dalam telur. Ahli evolusi genetika dari Universitas Nottingham Inggris Profesor John Brookfiled mengatakan, karena faktor genetika ini, DNA organisme hidup dalam kulit telur semestinya sama dengan ayam yang akan tumbuh besar nanti. Salah satu harian di Inggris mengutip pendapatnya menuturkan, “Jadi, dengan tegas kita dapat mengatakan, bahwa organisme pertama suatu spesies, adalah telur pertama itu, dengan kata lain telur dulu baru induknya.”

Kesimpulan Profesor John Brookfiled ini mendapat dukungan David Papineau, guru besar King’s College London Inggris serta Ketua Badan Perdagangan Ayam Inggris yakni Charles Bourns. Menurut Papineau yang ahli filsafat pengetahuan meskipun telur ayam pertama yang diteluri waktu itu bukan spesies unggas yang sama, namun, ayam pertama yang muncul pasti lebih dulu melalui wujud telur, meski telur itu mungkin milik unggas jenis lain.

Bourns juga menegaskan, “Sejak sebelum ayam pertama muncul, telurnya sudah ada dimana-mana. Tentu saja, mereka mungkin bukan telur ayam yang kita lihat sekarang, dan memang tidak salah mereka adalah telur. Perdebatan mengenai “ayam bertelur dan telur menelurkan ayam” kembali marak setelah beredarnya DVD “Chicken Little” yaitu film animasi 3D Disneyland. Namun, soal yang di-inisiasi dalam diskusi tersebut jauh lebih banyak dibanding penjelasan, misalnya jika bukan telur dulu, maka siapa yang menelurkan telur pertama?” 

0 komentar:

Posting Komentar